Kamis, 13 Januari 2022

Memaksa


Tuhan

Apa boleh aku paksa
Berwindu windu lara hati membeku
Membelenggu hasrat untuk nirmala
Hasrat terlalu jatuh di lubang yang tak bertuan

aku menyadari bahwa aku maupun dia berbeda
Bukan dari isi imaji
Bukan pula dari sebuah harapan
Tapi ada yang lebih pelik dan rumit

Do'adari daku dan dia sama
Tapi keniscayaan yang berbeda
Kehilangan merupakan hal yang menggetirkan
Apa harus? 
Apa boleh?

Aku memilih samudra terlepas dari Tuhan
Hanya demi cinta untuk nirmala
Apa dia hanya bisa aku temani
Tampa bisa aku

memiliki Sedurjana ini daku
Bak perahu yang terombang ambing di tengah
Ditampar derasnya ombak Samudra
Tenggelam atau menepi di dermaga nirmala

Tuhan kita memang satu
tapi tembok kenyakinan yang memisahkan
Memaksa untuk mendaki
Namun terlalu tinggi

Jika memang dia adalah aamiin ku yang bisa terwujud
Sudikah engkau menjamahnya
Securam apapun
ketinggian apapun kenyataan

Dia akan menjadi miliku

Indah

 Kadang indah tak datang sebegitu cepatnya baik Dari segi tempat, waktu, bahkan orang itu, entah Dari sudut pandang ketinggian Berod indah y...